Zat Berbahaya Dalam Air

Zat Berbahaya Dalam Air - Air merupakan kebutuhan utama kita sebagai makhluk hidup, oleh karena itu menjaga kesehatan perairan yang menjadi sumber air minum kita sangatlah penting. Akan tetapi seiring perkembangan zaman seringkali aktivitas yang kita lakukan justru akan menimbulkan pencemaran badan air.

Zat Berbahaya Dalam Air
Sumber : alat uji kualitas air
Salah satu bahan pencemar yang dapat mencemari perairan adalah bahan kimia yang kita hasilkan. Berbagai aktivitas seperti aktivitas industri, rumah tangga dsb dapat menghasilkan bahan kimia berbahaya yang dapat mencemari air. Untuk lebih jelasnya berikut adalah beberapa bahan kimia yang dapat menjadi zat berbahaya dalam air :

Zat Berbahaya Dalam Air

1. Arsen

Kadar Arsen maksimal yang masih diperbolehkan di dalam air adalah 0,05 mg/l, zat ini mempunyai sifat beracun atau Chronic effect yang bersifat karsinogenik. Cukup dengan melalui kontak langsung dengan arsen atau melalui makanan (Food intake) maka kita menjadi lebih beresiko terkena kanker.

2. Barium

Barium maksimal yang diperbolehkan di dalam air adalah 1,5 mg/l, bahan ini dikenal sebagai bahan kimia yang bersifat toxis atau beracun yang dapat meracuni organ hati, aliran darah, nervous.

3. Cadmium

Cadmium maksimal yang dibolehkan di dalam air adalah 0,01 mg/l, bahan ini bersifat racun berbahaya bagi makhluk hidup termasuk manusia.

4. Chromium

Kadar maksimum yang masih diperbolehkan dalam air 0,05 mg/l karena karsinogenic pada pernafasan.

5. Lead (Timah Hitam)

Kadar maksimum yang masih diperbolehkan dalam air 0,05 mg/l, bahan ini bersifat racun dengan melalui makanan, air, udara dan menghisap rokok.

6. Mercury (Air Raksa)

Kadar maksimum yang masih diperbolehkan dalam air minum 0,002 mg/l dan dapat meracuni pekerja maupun ikan.

7. Nitrate (Nitrat)

Nitrat maksimal yang diperbolehkan dalam air minum adalah 10 mg/l, air sumur yang mengandung nitrat sebanyak 15 - 250 mg/l dapat menyebabkan Methemogloinemia pada bayi yang disebabkan karena susu yang dicampur dengan air sumur tersebut.

8. Selenium

Kadar maksimum yang masih diperbolehkan dalam air minum 0,01 mg/l yang dikenal sebagai racun yang berhubungan dengan pekerjaan dan menyebabkan keracunan pada anak bila lebih dari 3 - 4 mg/kg makanan masuk.

9. Silver (Perak)

Kadar maksimal yang masih diperbolehkan dalam air minum 0,05 mg/l, zat ini dapat menyebabkan penyakit Argria, warna kulit yang kelabu kebiru biruan, mata.

10. Sulfate

Konsentrasi maksimal yang masih diperbolehkan dalam air 250 mg/l karena dapat menyebabkan Laxative apabila kadarnya berupa magnesium dan Sodiums.

11. Besi

Konsentrasi maksimum yang masih diperbolehkan dalam air 0,3 mg/l, besi berguna untuk metabolisne tubuh manusia. Namun apabila nilai ambang rasa 2 mg/l dapat menimbulkan warna, menyebabkan timbulnya koloidal yang berwarna dalam air.

12. Tembaga

Konsentrasi maksimum yang diperbolehkan dalam air 1 mg/l. Penting untuk metabolisme, zat ini dapat menyebabkan air mempunyai rasa tertentu.

13. Chlorida

Konsentrasi maksimum yang diperbolehkan dalam air 250 mg/l, kadar yang berlebihan menyebabkan air menjadi asin rasanya. rasa asin akan bertambah akibat adanya limbah yang mencemari air.

14. Fluor

Kekurangan Fluor dalam air dapat menyebabkan caries gigi dan kelebihan Fluor menyebabkan penyakit Fluoresis.

0 Response to "Zat Berbahaya Dalam Air"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel